Tersembunyi di ujung timur Pulau Jawa, Taman Nasional Alas Purwo bukan sekadar hutan biasa. Kawasan konservasi seluas 43.000 hektare ini adalah kombinasi sempurna antara keindahan alam liar, pantai berkelas dunia, eksotisme satwa, hingga nuansa spiritual yang kuat. Bagi pecinta alam, Alas Purwo adalah paket lengkap. Mulai dari lebatnya hutan tropis yang masih alami, padang savana Sadengan tempat kawanan banteng, kijang, burung merak, hingga kera ekor panjang berkeliaran bebas, sampai pantai-pantai eksotis yang tersembunyi di balik rimbunnya pepohonan.
Petualangan Tak Terlupakan di Alam Liar
Salah satu daya tarik utama adalah Savana Sadengan, sebuah padang rumput luas yang sering disebut mirip “mini Afrika” karena menjadi habitat satwa liar yang bisa diamati dari menara pengamatan. Sensasinya? Seperti menjelajahi alam liar Afrika tanpa harus keluar dari Indonesia. Untuk para peselancar dunia, nama Pantai Plengkung atau lebih dikenal dengan G-Land, tentu tak asing lagi. Ombaknya disebut sebagai salah satu yang terbaik di dunia, menjadi magnet bagi surfer internasional yang ingin menaklukkan gulungan ombak legendaris ini. Tak hanya itu, terdapat Pantai Ngagelan yang terkenal sebagai lokasi konservasi penyu, Pantai Trianggulasi yang cantik, dan Pantai Bedul yang eksotis dengan ekosistem mangrove-nya.

Jejak Spiritual dan Aura Mistis
Alas Purwo bukan hanya tentang alam, tapi juga spiritualitas. Konon, hutan ini dipercaya sebagai tempat paling tua di Pulau Jawa. Banyak masyarakat lokal maupun peziarah yang datang ke Pura Luhur Giri Salaka atau Situs Kawitan untuk berdoa dan mencari berkah. Selain itu, beberapa gua seperti Gua Istana, Gua Padepokan, hingga Gua Putri menyimpan kisah mistis yang masih menjadi daya tarik tersendiri.
Tips Penting Sebelum Berkunjung
Meski akses jalan menuju Alas Purwo sudah jauh lebih baik dibanding beberapa tahun lalu, tetap disarankan menggunakan kendaraan yang kuat, terutama jika ingin menjelajah ke dalam hutan. Jalan setapak menuju beberapa spot masih berbatu dan cukup menantang, memberi pengalaman off-road ringan.
Harga tiket masuk sangat terjangkau, sekitar Rp 5.000 hingga Rp 10.000 per orang, namun tidak banyak tersedia penjual makanan di dalam kawasan, jadi siapkan perbekalan sendiri. Bagi pecinta fotografi atau pengamat satwa, datanglah pagi hari agar waktu eksplorasi lebih maksimal.
Alas Purwo adalah destinasi wajib bagi siapa pun yang ingin merasakan keaslian alam Jawa, mengeksplorasi hutan yang masih perawan, merasakan adrenalin di ombak G-Land, sekaligus menyelami sisi spiritual dan cerita mistisnya. Tempat ini membuktikan bahwa Indonesia tidak pernah kehabisan pesona tersembunyi. Alas Purwo bukan sekadar destinasi, melainkan pengalaman alam yang tak terlupakan.